Tips Cepat Hamil bagi Wanita di Atas 35 Tahun

Tips Cepat Hamil bagi Wanita di Atas 35 Tahun
Credit: Freepik

Bagikan :


Seiring bertambahnya usia, kesuburan wanita juga akan berkurang sehingga peluang kehamilan juga ikut menurun. Sebagian besar wanita yang berusia di atas 35 tahun membutuhkan waktu lebih lama untuk hamil. Selain itu, peluang kegagalan kehamilan juga lebih tinggi di usia tersebut. Meskipun demikian, bukan tidak mungkin Anda mendapatkan kehamilan di usia lebih dari 35 tahun. Jika Anda sedang merencanakan kehamilan di usia lebih dari 35 tahun, simak tips dan risikonya berikut ini.

 

Tips Hamil bagi Wanita di Atas 35 Tahun

Bagi wanita, peluang untuk hamil di usia lebih dari 35 tahun kemungkinan akan lebih sulit jika dibanding ketika Anda masih berusia 25 tahun. Namun bukan berarti kehamilan itu tidak mungkin terjadi. Selama Anda belum mengalami menopause, Anda tetap memiliki kemungkinan untuk hamil ketika berusia di atas 35 tahun, atau bahkan 40 tahun.

Bagi Anda yang berusia di atas 35 tahun dan ingin menjalani program hamil, berikut ini ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

1. Berhubungan Seksual Secara Teratur

Dilansir dari Verywell Family, langkah pertama yang perlu Anda coba agar cepat hamil di usia 35 tahun ke atas adalah dengan rutin berhubungan intim. Jika pada pasangan yang lebih muda Anda disarankan untuk berhubungan di masa subur, maka pada pasangan yang berusia matang Anda dianjurkan untuk berhubungan sesering mungkin, tidak hanya di masa subur. Semakin sering berhubungan intim, maka peluang kehamilan akan semakin besar. Apabila setelah berhubungan rutin dalam kurun waktu 6 bulan Anda tidak kunjung hamil, maka sebaiknya segera periksakan ke dokter.

2. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan

Jika Anda belum hamil setelah 6 bulan, maka jangan tunda untuk melakukan pemeriksaan ke dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan kualitas sperma dan sel telur untuk melihat peluang kehamilan Anda dan pasangan. Selain pemeriksaan kesuburan, dokter juga akan melakukan pemeriksaan kesehatan lainnya seperti tes darah, pemeriksaan penyakit menular seksual, dan diabetes.

Pemeriksaan tersebut bertujuan untuk mendeteksi penyakit yang dapat menghambat kehamilan. Jika ditemukan masalah kesehatan tersebut, maka dokter akan menyarankan penanganan agar Anda memiliki peluang kehamilan yang baik.

Terkait kesuburan, jika dokter menemukan bahwa kualitas sel sperma dan sel telur Anda kurang baik untuk hamil, maka dokter akan menyarankan obat-obatan atau prosedur lainnya untuk meningkatkan peluang kehamilan. Dokter juga dapat merekomendasikan program bayi tabung agar Anda dapat memiliki keturunan.

3. Menjaga Gaya Hidup Sehat

Selain faktor usia, faktor gaya hidup juga dapat memengaruhi kehamilan. Selama program hamil, penuhi kebutuhan nutrisi Anda dengan makanan sehat yang kaya serat dan protein. Hindari makanan tidak sehat yang mengandung gula dan lemak berlebih. Jaga berat badan Anda di angka ideal karena orang yang mengalami kelebihan atau kekurangan berat badan juga memiliki risiko tidak subur sehingga sulit hamil.

Faktor gaya hidup lainnya yang perlu Anda perhatikan adalah kebiasaan merokok, minum alkohol, dan pengelolaan stres yang buruk. Apabila Anda ingin meningkatkan peluang kehamilan sebaiknya segera berhenti dari kebiasaan merokok dan minum alkohol serta lakukan manajemen stres yang baik dengan berolahraga atau latihan relaksasi.

 

Usia memang dapat memengaruhi kesuburan, terutama pada wanita. Meskipun peluang kehamilan lebih kecil jika dibandingkan ketika Anda berusia 20 tahun, peluang kehamilan di atas usia 35 tahun tetap ada dan mungkin terjadi.

Jika Anda sedang merencanakan kehamilan di usia tersebut, Anda juga perlu mempertimbangkan risiko kehamilan di atas 35 tahun seperti risiko diabetes gestasional, mengalami tekanan darah tinggi yang memicu preeklamsia, risiko bayi lahir dengan berat badan rendah, operasi sesar, dan kelainan kromosom pada bayi. Segera konsultasikan dengan dokter mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan agar peluang kehamilan meningkat dan kehamilan Anda tetap sehat.

Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!

 

 

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Minggu, 16 April 2023 | 15:18